Apa itu susu halal? Dimanakah jual susu sapi murni halal Jakarta? Mungkin begitu banyak pertanyaan mengenai hal tersebut. Terutama karen mayoritas penduduk Indonesia adalah beragama Islam. Membeli susu yang mempunyai sertifikat halal dari MUI dan BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) memberikn rasa aman kepada para pembeli karena sudah dijamin kehalalannya oleh badan negara.
Seperti kita ketahui, sebagian besar susu yang diproduksi secara komersial dianggap halal. Ketika makanan diproduksi menurut hukum Islam, mereka dikenal sebagai halal. Susu halal adalah susu yang dihasilkan dari hewan yang halal, seperti sapi. Selama hewan yang diperah dianggap halal, susu itu boleh dikonsumsi. Hewan terlarang, atau hewan haram, dimana umat Islam tidak boleh makan atau memperoleh susu termasuk babi.
Produksi makanan juga dapat memengaruhi status kehalalannya. Hewan yang dibunuh, misalnya, harus segera disembelih dengan tenggorokan atas nama Allah. Makanan yang tidak diproduksi seperti itu mungkin tidak dianggap halal. Makanan yang mengandung susu, seperti keju atau whey, harus mengandung enzim halal di dalamnya dan terbuat dari susu halal agar dapat dikonsumsi tanpa dosa. Setiap makanan yang termasuk makanan haram sebagai bahannya dikatakan tercemar dan haram itu sendiri. Setiap hewan yang boleh dikonsumsi menurut hukum Islam dapat menghasilkan susu halal. Selain sapi, domba, unta, dan kerbau termasuk hewan halal. Kambing juga termasuk hewan halal. Oleh karena itu, susu kambing juga merupakan salah satu bentuk susu halal.
Jual Susu Sapi Murni Halal Jakarta Secara Syariah
Susu halal disiapkan sesuai dengan prinsip syariah.
Terkadang susu dan produk susu mungkin termasuk dalam kategori yang dipertanyakan, memberi mereka status diragukan. Status ini menyiratkan bahwa enzim, zat penyedap, atau pengemulsi mereka mungkin tidak halal. Perasa cokelat dalam susu, misalnya, mungkin tidak halal; untuk memastikan, mereka yang mengikuti undang-undang ini mungkin ingin memastikan bahwa cokelat tersebut bersertifikat halal. Sebagian besar susu mainstream yang diproduksi dianggap halal, baik susu bubuk, skim, atau varietas utuh. Beberapa susu yang mengandung vitamin dan emulsifier yang berasal dari babi, bagaimanapun adalah susu haram.
Susu yang dijual di Amerika Serikat dan Canada dianggap halal. Orang Barat mungkin menyamakan hukum halal dengan hukum halal dalam hal pemahaman artinya, meskipun hukumnya tidak sama. Jika suatu makanan tidak halal, mungkin dianggap haram bagi umat Islam. Makanan seperti itu dilarang untuk dikonsumsi oleh firman Allah. Mengkonsumsi makanan seperti itu dianggap berdosa. Banyak produk lain yang terbuat dari hewan non-halal, seperti lemak babi dan bacon, juga dilarang bagi umat Islam sehingga tidak bisa digabungkan di dalam minuman karena hukumnya adalah haram.
Mengapa Label Sebagai Susu Sapi Murni Halal Jakarta Penting ?
Mengapa sangat penting bagi seorang muslim untuk secara ketat mengkonsumsi halal? Mengkonsumsi halal adalah perintah Allah dan juga bagian penting dari iman Islam. Allah telah berulang kali menekankan konsumsi halal dalam kitab-Nya yaitu Al Quran. Berikut ini adalah beberapa contoh dari ayat-ayat tersebut:
Wahai para Rasul, makanlah dari makanan yang halal dan kerjakanlah yang benar. (QS. 23:51)
Hai orang-orang yang beriman, makanlah dari rezeki yang kami (Allah) berikan kepadamu. (QS 2:172)
Hai manusia, makanlah dari apa yang ada di bumi (yang) halal dan suci. (Al-Qur’an 2:168)
Maka makanlah dari (daging) yang disebutkan nama Allah itu, jika kamu orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat-Nya. (QS 6:118)
Dan janganlah kamu memakan sesuatu yang tidak disebutkan nama Allah, karena sesungguhnya itu adalah kemaksiatan yang besar. (Al-Qur’an 6:121)
Dengan lalai terhadap hukum Islam, seorang mukmin menempatkan dirinya dalam bahaya baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia ini, karena dalam mengambil produk seperti itu dia menghalangi dirinya dari memiliki salah satu perbuatan baik dan doa yang diterima oleh penciptanya, sementara di akhirat dia menderita kerugian terbesar yang pernah dibayangkan yaitu penolakan dari dimasukkan ke surga. Semua ini ditegaskan dalam hadis-hadis berikut:
Abu Hurairah RA meriwayatkan, Rasulullah SAW bersabda: Sesungguhnya Allah itu suci dan Dia hanya menerima apa yang suci dan sesungguhnya Allah telah memberikan perintah itu kepada orang-orang yang beriman, yang telah Dia berikan kepada para Rasul. Berdasarkan firman Allah: Wahai Rasul, makanlah dari makanan yang halal dan kerjakanlah yang benar. Hai orang-orang yang beriman, makanlah dari rezeki yang kami (Allah) berikan kepadamu. Kemudian Rasulullah SAW menyebutkan tentang seorang pria yang melakukan perjalanan panjang dalam keadaan kusut dan berdebu. Dia merentangkan tangannya ke langit (menyeru), “Ya Tuhanku, ya Tuhanku”, namun makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan dia diberi makan dengan maram! Jadi bagaimana panggilannya akan dijawab? (Muslim)
S’ad RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Wahai S’ad, sucikan makananmu (dan sebagai hasilnya) kamu akan menjadi orang yang doanya dikabulkan. Aku bersumpah demi Dia yang jiwa Rasulullah SAW berada di tangan-Nya, sesungguhnya seorang hamba (Allah) melemparkan sepotong haram di perutnya (karena itu) tidak ada amal yang diterima darinya selama 40 hari. (Tabarani)
Adapun hadis lainnya adalah sebagai berikut:
Abu Bakar RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Bahwa tubuh itu tidak akan masuk surga yang telah diberi makan dengan haram. (Baihaqi)
Ka`b Ibn Ujrah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Tubuh yang diberi makan dengan haram tidak akan masuk Jannah (surga). (Tirmidzi)
Jabir RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Daging itu tidak akan masuk surga yang tumbuh dari haram, dan semua daging yang tumbuh dari haram, api (neraka) lebih berharga. (Ahmed, Darimi, Baihaqi)
Abu Hurairah (RA) meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda: Akan datang suatu masa atas manusia di mana seorang pria tidak akan mengganggu apa yang dia makan; baik dari sumber halal atau haram. (Bukhori)
Di zaman kita, menjadi lebih penting untuk memastikan daging dan unggas yang dikonsumsi benar-benar halal bukan karena penipuan, kecurangan, dan pelabelan palsu yang berlebihan tentang halal di industri ini. Bisa disimpulkan mencari susu sapi murni halal Jakarta yang mempunyai sertifikat lebih baik dan lebih terjamin kehalalannya.
Recent Comments