Diet Clean Eating Itu Seperti Apa sih?

Diet clean eating pada dasarnya adalah hanya cara makan yang lebih sehat. Tetapi ini juga merupakan cara hidup yang cocok untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan seseorang. Clean eating melibatkan beberapa prinsip utama yang selaras dengan prinsip makan sehat, yaitu diantara lain :

Prinsip Dasar dari Diet Clean Eating

1. Makanlah Makanan yang Utuh

Mengonsumsi sebagian besar makanan utuh dalam bentuk yang paling tidak diproses adalah cara yang bagus untuk diet secara clean eating . Cara cerdas untuk melakukan transisi ke diet whole-food adalah dengan fokus pada satu kali makan sekaligus. Misalnya, jika Anda terbiasa makan sereal gandum manis untuk sarapan setiap pagi, beralihlah ke semangkuk oat yang diberi buat strawberry segar dan mentega kacang alami.

 

Mulai mengubah makanan dan camilan yang mengandung bahan olahan dan menggantinya dengan makanan utuh seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, lemak dan protein sehat.

2. Jangan minum Kalori Anda

Minumlah hanya beberapa kalori per hari dan hindari minuman yang sarat gula per hari karena dapat meningkatkan berat badan dari waktu ke waktu dan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes. Bahkan minuman sehat seperti smoothie dapat diisi dengan gula, yang tidak baik untuk menurunkan berat badan atau kesehatan secara keseluruhan. Agar asupan gula Anda ditambahkan seminimal mungkin, minumlah dengan pilihan sehat seperti air, air yang diinfuskan dengan buah segar dan teh hijau tanpa pemanis.

Prinsip Tambahan dari Diet Clean Eating

3. Ikuti Diet Berbasis Tumbuhan

Salah satu cara terbaik untuk membuat diet Anda lebih sehat adalah dengan makan lebih banyak makanan nabati. Sayuran dapat ditambahkan ke hampir setiap makanan atau makanan ringan, menambah kandungan gizi dan menggantikan makanan yang kurang sehat di piring Anda. Mulailah dengan makan setidaknya satu kali makan nabati per hari, baik itu sarapan, makan siang atau makan malam.

4. Lihatlah Label nutrisi

Membaca label nutrisi memberi tahu Anda jika suatu item mengandung bahan-bahan yang bersih dan terbatas atau diisi dengan gula, lemak tidak sehat, dan zat tambahan buatan. Berfokus pada makan makanan utuh yang tidak membutuhkan label selalu merupakan pilihan terbaik, tetapi makanan kemasan dapat ditambahkan ke makanan Anda selama mengandung bahan-bahan yang sehat. Aturan praktis saat berbelanja adalah membeli makanan yang hanya mengandung bahan-bahan alami dan rendah gula.

5. Fokus pada Bahan, Bukan pada Kalori

Meskipun mengurangi makanan padat energi, lebih penting untuk memperhatikan kualitas makanan dan bahan-bahan daripada kalori yang dikandung. Misalnya, meskipun alpukat dan kacang-kacangan tinggi kalori, mereka dikemas dengan nutrisi seperti serat dan lemak sehat yang dapat mendorong penurunan berat badan dengan membuat Anda puas di antara waktu makan. Plus, memilih makanan berdasarkan apa yang akan memberi makan tubuh Anda daripada terobsesi makanan mana yang “baik” atau “buruk” dapat membantu Anda mengembangkan hubungan yang sehat dengan semua makanan.

6. Mengisi Protein

Makanan yang mengandung protein lebih tinggi terbukti menekan rasa lapar, meningkatkan metabolisme, meningkatkan massa otot, dan mengurangi lemak tubuh. Sumber protein yang bersih seperti telur, unggas, ikan, tahu, susu, kacang-kacangan dapat dengan mudah ditambahkan ke makanan apa pun. Terlebih lagi, menggabungkan sumber protein dengan makanan serat tinggi untuk mengisi makanan ringan akan membuat Anda puas di antara waktu makan. Misalnya, mencelupkan irisan sayuran ke dalam beberapa sendok makan hummus atau taburan kerupuk rami dengan salad telur adalah kombinasi yang bagus untuk di masukkan di dalam diet clean eating Anda.